WELCOME TO THIS BLOG!!. PLEASE ENJOY THE MENU HAS BEEN PROVIDED

Rabu, 23 November 2011

Batas Kelulusan dalam Penilaian Hasil Studi Siswa

Proses mengubah skor mentah menjadi skor masak dengan menggunakan teknik statistika disebut pengolahan data. Skor mentah sendiri adalah skor hasil  pengukuran yang berupa angka-angka atau bilangan numerik yang diperoleh dari hasil pengukuran melalui alat tertentu. Pengolahan data dimaksudkan untuk :
a.       Menentukan posisi dan prestasi atau nilai siswa dibandingkan dengan kelompoknya,
b.      Menentukan batas kelulusan berdasarkan kriteria yang ditentukan.

Penilaian acuan norma (PAN) adalah penilaian yang diacukan kepada rata-rata kelompoknya. Dengan demikian dapat diketahui posisi kemampuan siswa di dalam kelompoknya. Sedangkan  Penilaian acuan patokan (PAP) adalah penilaian yang diacukan kepada tujuan instruksional yang harus dikuasai oleh siswa. Dengan demikian, derajat keberhasilan siswa dibandingkan dengan tujuan yang seharusnya dicapai, bukan dibandingkan dengan rata-rata kelompoknya.
           
Batas Lulus dibagi menjadi 3, yaitu :
1.      Batas Lulus Aktual
2.      Batas Lulus Ideal
3.      Batas Lulus Purposif
            Batas kelulusan hasil penilaian mempunyai kaitan erat dengan kedua sistem penilaian tersebut. Dengan demikian, ada batas kelulusan yang berorientasi kepada penilaian acuan norma(PAN), yakni batas lulus aktual dan batas lulus ideal. Batas lulus tersebut mengisyaratkan penggunaan nilai rata-rata kelas dan simpangan baku. Disamping itu, ada pula batas kelulusan yang berorientasi kepada sistem penilaian acuan patokan(PAP), yakni batas lulus purposif (ditentukan berdasarkan kriteria tertentu). Jadi batas kelulusan adalah nilai minimum yang digunakan untuk menentukan apakah siswa dinyatakan lulus atau tidak.
Banyak pelaksana tes (tester) yang mengambil keputusan tentang lulus-tidak lulus (berhasil – gagal) peserta tes dengan menggunakan batas kelulusan dan ketuntasan lazim, yakni nilai ≥ 6,00. Dengan batas seperti ini maka jika ada sejumlah skor, katakanlah 0-45, skor berapakah yang diluluskan atau dinyatakan tuntas?
Untuk menjawab pertanyaan diatas tadi, tester lalu mengkonversikan terlebih dahulu skor 0-45 kedalam skala nilai 0-10. Cara yang digunakan adalah menggunakaan rumus sebagai berikut :
Nilai siswa = skor x 10/total skor

Related Post



2 komentar:

BLOGCUNAYZ mengatakan...

kalo denger2 tentang nilai gini ane jadi berdebar nih sob

apalagi bentar lagi UAS and UN

lubis mengatakan...

siapkan segala sesuatunya sob.. smoga lancar good luck yaa..