Pesatnya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi
membuat matematika menjadi sangat penting artinya. Karena perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi tidak lepas dari peranan matematika. Hampir dapat dipastikan
bahwa setiap bagian dari ilmu dan teknologi baik dalam unsur kajian umum ilmu
murni maupun terapannya memerlukan peranan matematika sebagai ilmu bantunya.
Matematika digunakan sebagai alat penting di berbagai bidang, termasuk ilmu
alam, teknik, kedokteran/medis, ilmu sosial seperti ekonomi, dan psikologi.
Matematika terdiri dari beberapa cabang ilmu misalnya Aljabar, Geometri,
Statistika, Probabilitas, Matematika Aplikasi, Matematika Komputasi, Matematika
Ekonomi, Matematika Diskrit, Sain Komputer dan lain sebagainya. Cabang
matematika terkini terkait dengan sain komputer yang cukup terkenal adalah
teori graf.
contoh graph roda |
Teori graf meruapakan teori lama yang hingga saat
ini semakin banyak ditemukan aplikasinya di sekitar kita. Ide dasarnya
diperkenalkan pertama kali pada abad ke-18 oleh matematikawan Swiss, Leonhard
Euler. Pada waktu itu, ia menggunakan graf untuk menyelesaikan masalah jembatan
Konigsberg. Teori graf merupakan pokok bahasan yang relatif muda namun memiliki
banyak terapan yang sangat luas. Contohnya optimasi jaringan telepon, jaringan
komputer, jaringan listrik, model papan sirkuit, model struktur ikatan kimia
dan lain-lain.
Graf digunakan dalam kehidupan sehari-hari untuk
mendeskripsikan model persoalan dan menggambarkannya secara konkret dan jelas,
mempresentasikan objek-objek diskrit dan hubungan antara objek tersebut. Inti
dari cara pengaplikasian graf ini adalah bagaimana kita bisa membaca
permasalahan, kemudian mendefinisikan apa yang akan menjadi objek diskrit yang
kemudian akan menjadi simpul-simpul dari graf yang akan kita bangun untuk
menggambarkan permasalahan yang kita hadapi tadi, apabila telah kita dapatkan
simpul simpul maka akan mudah bagi kita untuk membangun graf dengan memberi
sisi pada simpul-simpul yang saling berhubungan. Representasi visual dari graf
adalah dengan menyatakan objek sebagai noktah, bulatan atau titik (verteks),
sedangkan hubungan antara objek tersebut dinyatakan dengan garis atau sisi (edge).
Salah satu kajian yang menarik dalam graf adalah
pelabelan graf yang pertama kali diperkenalkan oleh Sedláček (1964), kemudian Stewart (1966), Kotzig dan Rosa (1970). Sejak
saat itu kajian mengenai pelabelan graf bermunculan dan berkembang pesat
belakangan ini. Hingga saat ini pemanfaatan teori pelabelan graf sangat dirasakan
peranannya, terutama pada sektor sistem komunikasi dan transportasi, navigasi
geografis, radar, penyimpanan data komputer, dan pemancar frekuensi radio.
Pelabelan pada suatu graf adalah suatu pemetaan (fungsi) yang memasangkan
unsur-unsur graf (titik dan/atau sisi) dengan bilangan (biasanya bilangan
bulat). Jika domain dari fungsi adalah titik, maka pelabelan tersebut dinamakan
pelabelan titik (vertex labellings), jika domainnya adalah sisi, maka
pelabelannya disebut pelabelan sisi (edge labellings) dan jika domainnya
adalah titik dan sisi, maka pelabelannya disebut pelabelan total (total
labellings) (Wallis, 2001).
Hingga kini dikenal beberapa
jenis pelabelan pada graf, antara lain pelabelan graceful (graceful labeling),
pelabelan harmoni (harmonious labeling), pelabelan total tak beraturan (total
irregularity labeling), pelabelan ajaib (magictype labeling), dan
pelabelan anti ajaib (antimagic-type labeling).
Pelabelan total titik irregular merupakan pemberian nilai bilangan bulat
positif (nilai yang dipakai boleh berulang) pada himpunan titik dan sisi dari
suatu graf G, dengan bobot setiap sisinya berbeda (Bača
et al, 2007). Untuk sebuah
graf G terdapat beberapa variasi pelabelan total sisi
irregular, dengan kata lain pelabelannya tidak
tunggal. Dalam pelabelan graf ini, asalkan bobot setiap sisinya berbeda maka pelabelan tersebut dinamakan dengan
pelabelan total sisi irregular. Permasalahannya adalah bagaimana melabeli graf tersebut
sedemikian hingga bilangan bulat positif terbesar yang di jadikan label pada
beberapa variasi pelabelan total sisi irregular adalah seminimum mungkin. Bilangan bulat
positif terbesar yang minimum tersebut dinamakan dengan total irregularity
edge strength dari graf G yang dinotasikan dengan tes(G).
0 komentar:
Posting Komentar